Mahasiswa FEB-UNIKI Ikuti Sekolah Pasar Modal di Universitas Islam Aceh

Banda Aceh – Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) mengikuti kegiatan Sekolah Pasar Modal yang diselenggarakan di Universitas Islam Aceh (UIA) pada Senin, 29 September 2025.

Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Aceh, dengan tujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai investasi dan dunia pasar modal. Program ini merupakan hasil kerja sama antara Universitas Islam Aceh dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) serta perusahaan sekuritas mitra.

Para peserta mendapatkan materi langsung dari narasumber yang berkompeten di bidangnya, mencakup pengenalan instrumen investasi, mekanisme perdagangan saham, hingga strategi investasi yang sehat dan beretika. Selain itu, peserta juga diperkenalkan dengan simulasi transaksi saham secara langsung melalui aplikasi perdagangan online yang telah disediakan.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNIKI, dalam keterangannya, menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa yang berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. “Kami mendorong mahasiswa untuk memperluas wawasan di luar kelas, khususnya di bidang investasi dan pasar modal. Ilmu yang diperoleh hari ini diharapkan dapat menjadi bekal berharga dalam menghadapi tantangan dunia kerja dan usaha,” ujarnya.

Salah satu mahasiswa FEB-UNIKI peserta kegiatan juga menyatakan bahwa Sekolah Pasar Modal ini sangat bermanfaat. “Kami bisa belajar langsung dari praktisi dan mencoba simulasi trading. Ini membuka wawasan baru tentang pentingnya investasi sejak dini,” ungkapnya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa FEB-UNIKI semakin termotivasi untuk mendalami bidang pasar modal dan mampu mengaplikasikan ilmu yang didapatkan, baik dalam kegiatan akademik maupun praktik di dunia kerja.

Sanggar Ceudah FEB UNIKI Terpilih Tampil di Festival Islamic Fashion Suzuya Mall Bireuen

Bireuen – Sanggar Ceudah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Almuslim Bireuen (UNIKI) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Sanggar seni yang beranggotakan mahasiswa-mahasiswi FEB UNIKI ini terpilih untuk tampil dalam ajang Festival Islamic Fashion yang akan digelar di Suzuya Mall Bireuen pada 24–26 Oktober 2025 mendatang.

Kegiatan ini merupakan salah satu event besar yang menampilkan kreativitas dan inovasi dalam dunia busana muslim, khususnya di kalangan generasi muda. Kehadiran Sanggar Ceudah di ajang tersebut menjadi bukti nyata eksistensi mereka dalam melestarikan budaya dan menampilkan karya yang bernuansa islami sekaligus modern.

Pembina Sanggar Ceudah, Dr. Mai Simahatie, M.M, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa UNIKI.

“Alhamdulillah, Sanggar Ceudah FEB UNIKI dipercaya untuk tampil dalam Festival Islamic Fashion di Suzuya Mall Bireuen. Ini menjadi kesempatan berharga bagi mahasiswa kita untuk menunjukkan kreativitas, bakat, sekaligus memperkenalkan karya busana islami yang penuh nilai budaya. Kami berharap dukungan dari semua pihak agar kegiatan ini berjalan lancar dan memberikan manfaat yang luas,” ujar Dr. Mai.

Dengan keikutsertaan Sanggar Ceudah dalam festival ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang terinspirasi untuk terus berkreasi dalam bidang seni, budaya, dan fashion islami.

Festival Islamic Fashion di Suzuya Mall Bireuen ini akan menampilkan berbagai kegiatan, mulai dari fashion show busana muslim, pameran produk kreatif, hingga lomba desain busana islami yang diikuti oleh berbagai komunitas dan perguruan tinggi di Aceh.

MAHASISWA FEB UNIKI LULUS PROGRAM PENGABDIAN MAHASISWA BERDAMPAK

Bireuen, 22 September 2025 – Kabar membanggakan datang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI). Sejumlah mahasiswa FEB dinyatakan lulus dalam Program Pengabdian Mahasiswa Berdampak tahun 2025 yang diselenggarakan secara nasional.

Program ini bertujuan untuk mendorong mahasiswa agar lebih peduli terhadap masyarakat sekaligus mengimplementasikan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh di bangku kuliah. Melalui program ini, mahasiswa diharapkan mampu menghadirkan solusi inovatif, kreatif, dan berkelanjutan bagi berbagai permasalahan sosial dan ekonomi di tengah masyarakat.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNIKI, Dr. Khairul Aswadi, M.Si, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian tersebut. “Keberhasilan mahasiswa FEB dalam program ini menjadi bukti nyata bahwa mereka tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki kepekaan sosial dan kepedulian tinggi terhadap masyarakat. Kami berharap pengalaman ini dapat menjadi bekal berharga untuk masa depan mereka,” ujarnya.

Mahasiswa yang lulus program ini nantinya akan diterjunkan langsung ke masyarakat melalui berbagai proyek pengabdian, seperti pemberdayaan UMKM, literasi keuangan, pendampingan digitalisasi usaha, serta pelatihan manajemen usaha bagi masyarakat desa.

Dengan keberhasilan ini, FEB UNIKI semakin memperkuat komitmennya dalam mencetak generasi muda yang cerdas, berintegritas, dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

UNIKI dan DJP Aceh Luncurkan Taxpayers’ Charter, Dorong Literasi Pajak di Kalangan Mahasiswa

Bireuen – Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Bireuen melalui Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) menjalin kolaborasi strategis dengan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Aceh dan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bireuen dalam upaya memperkuat literasi perpajakan serta mendukung reformasi fiskal nasional.

Kerja sama tersebut diwujudkan melalui kegiatan peluncuran dan penyerahan Taxpayers’ Charter atau Piagam Wajib Pajak yang berlangsung pada Rabu, 17 September 2025, di Aula Lantai 3 Kampus UNIKI.

Acara tersebut dihadiri oleh pimpinan UNIKI, perwakilan DJP Aceh, pejabat KPP Pratama Bireuen, serta ratusan mahasiswa FEB UNIKI. Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari mahasiswa yang diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam meningkatkan kesadaran pajak di lingkungan masyarakat.

Dekan FEB UNIKI dalam sambutannya menegaskan bahwa literasi pajak sangat penting bagi mahasiswa, khususnya calon ekonom dan praktisi bisnis, agar memiliki pemahaman yang komprehensif mengenai kewajiban perpajakan. “Dengan adanya Taxpayers’ Charter, mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga memahami hak dan kewajiban wajib pajak secara praktis,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan DJP Aceh menyampaikan bahwa peluncuran piagam ini merupakan bagian dari strategi nasional dalam membangun budaya kepatuhan pajak sejak dini. “Melibatkan kampus adalah langkah strategis, karena mahasiswa akan menjadi pionir dalam menyebarkan kesadaran pajak di tengah masyarakat,” katanya.

Kegiatan ini juga diisi dengan diskusi interaktif mengenai manfaat pajak bagi pembangunan negara serta peran generasi muda dalam mendukung reformasi perpajakan.

Dengan adanya sinergi antara UNIKI dan DJP Aceh, diharapkan literasi pajak di kalangan mahasiswa semakin meningkat, sehingga dapat memperkuat basis perpajakan nasional dan mendorong pembangunan berkelanjutan.

Selamat & Sukses! Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNIKI Lulus Sertifikasi Dosen Tahun 2025

Bireuen – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (FEB UNIKI) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Sebanyak tujuh dosen FEB UNIKI dinyatakan lulus Sertifikasi Dosen (Serdos) tahun 2025, sebuah pencapaian penting dalam peningkatan profesionalisme dan kompetensi tenaga pendidik di perguruan tinggi.

Adapun nama-nama dosen yang lulus Sertifikasi Dosen Tahun 2025 adalah:

  1. Dina Hendiyani, S.E., M.E.
  2. Koko Bustami, S.E., M.Si
  3. Imam Malik, S.E., M.Si
  4. Munawarah, S.E., M.S.M
  5. Irne Aryani, S.E., M.Si
  6. Emalia Ariska, S.E., M.S.M
  7. Fajrinur, S.Pd., M.Pd

Sertifikasi dosen merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menjamin mutu pendidik di perguruan tinggi, sekaligus bentuk pengakuan atas profesionalisme dosen dalam melaksanakan tugas tridarma perguruan tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Dekan FEB UNIKI menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas keberhasilan para dosen yang telah lulus. “Capaian ini menjadi bukti nyata komitmen FEB UNIKI dalam meningkatkan kualitas tenaga pendidik, serta memberikan motivasi bagi dosen-dosen lainnya untuk terus berprestasi dan berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan,” ujarnya.

Dengan kelulusan ini, diharapkan dosen-dosen FEB UNIKI semakin termotivasi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, memperkuat riset, dan memperluas pengabdian kepada masyarakat, sehingga UNIKI semakin dikenal sebagai kampus unggul dan berdaya saing di tingkat regional maupun nasional.

UNIKI Teken MoU dengan UiTM Malaysia dalam Ajang Internasional SIMPORA XVI

Bireuen – Salah satu agenda penting dalam The 16th Symposium on International Malaysian–Indonesian Relations (SIMPORA XVI) adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), Memorandum of Agreement (MoA), dan Implementation Agreement (IA) antara Universiti Teknologi MARA (UiTM) Malaysia dengan delapan perguruan tinggi di Aceh.

Adapun delapan kampus tersebut meliputi Universitas Almuslim, Universitas Islam Aceh (UIA), Universitas Al-Aziziyah Indonesia, Universitas Serambi Mekkah (USM), Universitas Teuku Umar (UTU), Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI), Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, dan Universitas Samudera (UNSAM).

Dalam kesempatan tersebut, UNIKI diwakili langsung oleh Rektor Dr. Zainuddin Iba, S.E., M.M. dan Iskandar, M.Pd., selaku Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan. Kerja sama ini menjadi langkah strategis dalam memperluas jejaring akademik internasional, riset bersama, serta program pertukaran mahasiswa.

Selain forum kerja sama, SIMPORA XVI juga dirangkai dengan sejumlah agenda internasional, di antaranya:

  1. Culture Expo (1–3 September 2025)
    Menampilkan kekayaan budaya Nusantara dan internasional, termasuk perwakilan budaya dari mahasiswa UNIKI.
  2. International Student Workshop (1–2 September 2025)
    Bertema “The Tectonic of Wooden Architecture”, kegiatan ini diikuti oleh Fitha Riskia, mahasiswa Magister Manajemen Semester I UNIKI.
  3. Gala Dinner (2 September 2025)
    Digelar bersama Bupati Bireuen sebagai bentuk apresiasi atas kerja sama lintas negara di bidang pendidikan, budaya, dan pembangunan.
  4. International Conference (3 September 2025)
    Menjadi forum akademik antarnegara kawasan Melayu yang membahas perkembangan riset dan kolaborasi ilmiah.
  5. International Community Service (3–4 September 2025)
    Mengusung tema “Green Barrier for Pucok Krueng Mosque Fruit Trees to Prevent Erosion”, UNIKI mengirim tim pengabdian yang dipimpin oleh Dr. H. Kamaruddin, S.Pd., M.M., CRP, CFRM (Wakil Rektor III) dan Iskandar, M.Pd. Kegiatan ini berfokus pada penanaman pohon buah produktif untuk menciptakan zona hijau sekaligus mencegah erosi di sekitar Masjid Pucok Krueng.

Rektor UNIKI, Dr. Zainuddin Iba, menegaskan bahwa partisipasi UNIKI dalam SIMPORA XVI merupakan bukti nyata komitmen universitas dalam memperkuat kolaborasi global.

“Kami ingin UNIKI semakin aktif di pentas internasional. Bukan hanya melalui kerja sama formal, tetapi juga lewat kegiatan nyata seperti riset, pengabdian, dan pertukaran pelajar,” ujarnya.

Melalui partisipasi aktif di forum internasional ini, UNIKI berharap dapat memperkuat posisinya sebagai kampus unggul dan kolaboratif, baik di tingkat regional maupun internasional.

Dosen FEB UNIKI Ikuti International Student Workshop dan International Community Service di Pidie Jaya

Pidie Jaya – Salah satu dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (FEB UNIKI), Dr. Kamaruddin, M.M., turut serta dalam kegiatan International Student Workshop dan International Community Service yang berlangsung pada 1–2 September 2025.

Kegiatan internasional ini merupakan bagian dari rangkaian SIMPORA XVI 2025, dengan dua agenda utama, yaitu International Student Workshop bertema “The Tectonic of Wooden Architecture” yang dilaksanakan pada 1–2 September 2025, serta International Community Service dengan tema “Green Barrier for Pucok Krueng Mosque: Fruit Trees to Prevent Erosion” pada 2 September 2025, berlokasi di Mesjid Pucok Krueng, Beuracan, Pidie Jaya.

Dr. Kamaruddin, M.M. menyampaikan bahwa keterlibatannya dalam kegiatan ini menjadi pengalaman berharga untuk memperluas wawasan akademik sekaligus memperkuat jejaring internasional. “Melalui kegiatan ini kita tidak hanya belajar mengenai arsitektur kayu dan pelestarian budaya, tetapi juga berkontribusi langsung pada masyarakat dalam upaya pencegahan erosi melalui penghijauan di sekitar masjid,” ungkapnya.

Partisipasi dosen FEB UNIKI dalam forum internasional ini diharapkan dapat meningkatkan citra positif universitas serta membuka peluang kolaborasi yang lebih luas dengan berbagai institusi pendidikan dan komunitas internasional.

Workshop Online Kesehatan Mental

Acara ini akan membahas cara mengatasi overthinking dan meningkatkan rasa percaya diri, khususnya bagi generasi muda. Peserta akan mendapatkan ilmu bermanfaat, e-sertifikat, kesempatan relasi, serta hadiah menarik.

📅 Minggu, 07 September 2025
14:00 – 16:00 WIB
📍 Zoom – Regional Sumatera
🎤 Narasumber: Ananda Stevan Vallentino P.P (Ketua Umum PIK-R Bangka)
🎙️ Moderator: Dinda Tiara

Acara ini gratis dan didukung oleh Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI).

Workshop Online: Personal Branding & Persiapan Karir

Acara ini membekali peserta dengan pengetahuan dan strategi membangun personal branding serta persiapan memasuki dunia kerja. Peserta akan memperoleh ilmu bermanfaat, e-sertifikat, relasi sesama pemuda, serta hadiah menarik.

📅 Sabtu, 06 September 2025
14:00 – 16:00 WIB
📍 Zoom – Regional Sumatera
🎤 Narasumber: Annisa Dwi Sulistyaningrum (Tech Recruiter, HR Development, Recruiter)
🎙️ Moderator: Dinda Tiara

Acara ini gratis dan didukung oleh Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI).